Selama beberapa minggu ini, saya merasa sangat mudah lelah dan kehilangan produktifitas. Seperti ada banyak hal yang menyelubungi pikiranku tapi rasanya aku tak punya masalah apapun.
Pekerjaan baik-baik saja, semuanya baik dan sepertinya bukan sesuatu yang terlalu serius untuk dipikirkan, namun entah mengapa, saya merasa seperti Iblis sedang mengikat saya dalam kesedihan yang entah bersumber dari mana, membuat saya sulit untuk bangkit dan berdoa.
Benar sekali! Apa yang pernah kita dengar bahwa doa itu butuh perjuangan, hal itu tengah saya hadapi sekarang.
Untuk membangun kembali ritme dan hari-hari yang sehat, butuh waktu dan kadang kala itu sulit.
Kadang, tampaknya lebih mudah untuk berjalan dengan kekuatan sendiri tanpa melakukan yang seharusnya di lakukan yaitu kembali ke Tuhan. Tapi sepertinya nggak ada pilihan, saya harus berdoa dan menemukan kembali semangat untuk melakukan hari-hari yang produktif dalam mengerjakan panggilanNya.
Jika kamu tengah hadapi hal yang sama, mungkin beberapa saran yang saya kutip dari Crosswalk ini, bisa membantu kamu untuk termotivasi kembali dan bangkit!
1. Bertobatlah melalui doa-doamu
Bangkit dan mulailah berdoa. Doa itu bukan untuk mendapatkan sesuatu saja dari Tuhan tapi juga mengenai bagaimana mengembangkan keintiman dengan Dia.
Jadi doa itu bukan sesuatu yang seenaknya kita tinggalkan di pinggir jalan. Seolah mengabaikan waktu untuk bicara dengan Tuhan adalah pilihan. Kalau kamu sudah menikah, coba bayangkan apa yang terjadi jika kamu terus menerus mengabaikan istri dan tak komunikasi, pastilah hubungan kalian akan menderita, dan sikap kamu akan berubah dan semua berantakan. Demikian hubungan kita dengan Kristus. Mari, bertobatlah terus menerus dan berdoalah!
Baca juga: Belajar Dari Kegagalan Murid Yesus yang Memenangkan 3.000 Jiwa
2. Kenali gimana Tuhan selalu bekerja menjawab doa-doa kamu
Kadang-kadang masalah kita mengapa nggak lagi berdoa berasal dari kegagalan kita melihat gimana Allah sudah bekerja sepanjang hidup kita.
Kita tentu memiliki banyak kebutuhan, dan beberapa diantaranya bahkan sudah kita doakan. Mungkin tidak semua Tuhan jawab bersamaan, tetapi Dia menjawab hal itu, Dia benar-benar mengasihi kita dan Dia akan memberikan semuanya jika itu sebuah kebenaran di hadapanNya.
Allah itu adalah Allah yang baik, Dia memberi semua yang kita butuhkan.
Kenalilah jawaban-jawaban yang Allah sudah berikan kepadamu di masa lampau, itu akan mendorong kamu untuk berkomitmen lagi berdoa.
Baca juga: Anak Yatim yang Sukses Setelah Gagal Berulang Kali
3. Tanggapi semua motivasi untuk berdoa
Mungkin kita nggak mendengar motivasi ini setiap hari dari orang lain, tapi Roh Kudus setiap hari tak pernah lelah mendorongmu untuk berdoa. Tanggapi dan responilah! Lakukan.
Meskipun kadang kala malas, tapi bangkit dan tanggapi lagi.. responi lagi.. dan lakukan!
Jika kita pernah mendengar bahwa "berdoa adalah nafas orang percaya" itu adalah benar. Kehilangan waktu berdua dengan Tuhan akan membuat kita menjadi lelah dan nggak produktif, membuat kita seperti terikat dan stress meskipun tidak sedang diterpa masalah berat. Bangkit dan berdoalah, temukan semangat dan bernafaslah dengan bebas dalam hadiratNya.
Sumber : crosswalk/jawaban